LANUDSULAIMAN (30/4),- Untuk meningkatkan keterampilan dan kemahiran menembak bagi prajurit, gabungan personel Lanud Sulaiman, Depohar 40 dan Depohar 70 yang terdiri dari para Perwira dan Wanita TNI Udara (Wara) mengikuti latihan menembak di lapangan tembak Korpaskhasau, Bandung, Rabu (29/4).. Sebelum menembak, pemandu latihan Serka Eko Suryanto mewakili Kasi Senjata Lanud Sulaiman Mayor Lek JAKARTA Peneliti senior Marapi Consulting and Advisory Beni Sukadi menilai latihan bersama Super Garuda Shield 2022 dinilai sangat strategis bagi Indonesia. Menurutnya, Super Garuda Shield menunjukan bahwa Indonesia merupakan negara strategis dan penting di mata Amerika Serikat (AS) yang terlibat dalam latihan militer bersama tahunan ini. Para personil Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) kembali melakukan latihan kemahiran menembak, di Pusat Pendidikan dan Latihan Polairud, Pondok Dayung, Tanjung Priok. Tujuannya, untuk menambah kekuatan awak kapal patroli saat tengah bertugas di lapangan dalam rangka pengawasan keselamatan dan keamanan pelayaran. BALIKPAPAN Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa meninjau pelaksanaan latihan gabungan Super Garuda Shield 2022 di Yonif Raider 600/Modang di Balikpapan pada Jumat (5/8/2022) sore. Di tempat ini, Panglima TNI yang didampingi istri menyapa personel Yonif 623 Bhakti Wira Utama dan Batalyon 235 US Army. VIVANasional - Satu fakta baru mengenai Bhayangkara Dua (Bharada) Richard Eliezer atau Bharada E terungkap usai ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan.Diketahui, Bharada E baru memegang senjata api atau pistol pada akhir 2021 lalu. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (), Edwin Partogi.Kata Edwin, Bharada E juga baru latihan menembak pada Vay Nhanh Fast Money. “LODAYA SHOOTING CLUB” didirikan sejak tanggal 19 Agustus 2009 di Bandung untuk waktu yang tidak terbatas. Sebelumnya pada Tahun 2003 s/d 2008, baru memiliki Nama Lodaya Shooting Range. ''LODAYA SHOOTING CLUB” Merupakan suatu wadah untuk melatih dan meningkatkan profesionalisme keterampilan menembak bagi Atlet baru maupun atlet- atlet menembak yang ada di Mapolda Jabar dengan tidak terbatas kepada anggota saja tetapi diperbolehkan juga untuk diluar anggota masyarakat. “LODAYA SHOOTING CLUB” terdiri dari Bidang Target, Bidang Berburu dan Bidang Tembak Reaksi dan tiap bidang membawahi Sub Bidang sesuai kebutuhan organisasi. “LODAYA SHOOTING CLUB” bertujuan menanamkan, memupuk dan menumbuhkan kesadaran, keinginan dan kegemaran berolahraga serta meningkatkan prestasi anggota-anggotanya, khususnya di bidang Menembak Sasaran dan Berburu dalam arti kata seluas-luasnya dengan memperhatikan dan ikut membina kelestarian alam dan satwa-satwa yang hidup di dalamnya. “LODAYA SHOOTING CLUB” berupaya Mencapai tujuan dengan jalan membimbing, mengkoordinir dan mengawasi anggota-anggotanya di bidang olahraga Menembak Sasaran atau Berburu di seluruh wilayah Kodya/Kabupaten Bandung. Mensosialisasikan tata cara melaksanakan olahraga Menembak Sasaran dan Berburu secara teratur dan sesuai dengan perundang-undangan maupun peraturan-peraturan mengenai olahraga Menembak dan Berburu yang ditetapkan oleh Pemerintah dan Perbakin. Mengikuti pertandingan-pertandingan untuk kejuaraan Menembak Sasaran dan Berburu. Memberikan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan bagi Pelatih dan Personel terampil lainnya yang diperlukan dalam memajukan dan meningkatkan prestasi anggota. Upaya-upaya lain yang tidak bertentangan dengan tujuan Perbakin. “LODAYA SHOOTING CLUB” memiliki lapangan tembak yang bertempat di Polda Jabar yang dimana lapangan tembak ini telah ada dari sejak lama tetapi mengalami renovasi pada tahun 2003, sesuai dengan Nota Kesepakatan Bekerjasama antara Pemda Jabar, Polda Jabar dan KONI Jabar, Nomor 119/70/Bangsos; B/2012/VI/2003; Nomor 25/ tanggal 5 Juni 2003, tentang Kerjasama Pembangunan dan Pendayagunaan Lapangan Tembak Mapolda Jabar, kemudian pada awal tahun 2013 sampai dengan saat ini masih proses-proses perbaikan dan pembenahan tetapi lapangan masih tetap bisa digunakan. Lapangan tembak Lodaya digunakan bukan hanya untuk Atlet-Atlet menembak saja tetapi dapat/sering digunakan oleh Anggota Polri, Polisi Pamong Praja, Polsus, Satpam, Polhut serta para pemilik senjata api beladiri untuk meningkatkan keterampilannya dalam menembak. “LODAYA SHOOTING CLUB” terdaftar dalam Register PERBAKIN Cab. Kota-Kab. Bandung, Nomor 129/SK/PKB/2010 Tanggal 03 Nopember 2010. “LODAYA SHOOTING CLUB” untuk pemenuhan sarana dan prasarananya bekerjasama dengan Perbakin Jabar dan PT. Pindad.

latihan menembak di bandung